Abu Bakar adalah khalifah pertama pengganti Nabi Muhammad SAW. Nama lengkapnya adalah Abdullah bin Abi Kuhafah at-Tamimi. Abu Bakar berasal dari keluarga bangsawan Quraisy kaya dan merupakan pemeluk agama Islam ke dua setelah istri nabi Muhammad SAW yaitu Siti Khadijah.
Abu Bakar menjadi sahabat nabi yang sangat setia dan
dikenal sebagai tokoh yang jujur, lurus, dan sangat dipercaya. Oleh karena itu
beliau mendapat gelar “As Shiddiq” (yang dipercaya).
Ketika
hijrah ke Madinah, Abu Bakar setia sekali menemani Nabi SAW, termasuk ketika
bersembunyi di gua Sur. Ketika Nabi SAW uzur, beliau ditunjuk oleh nabi SAW
menjadi imam shalat.
Pada
awal perjuangan Islam, Abu Bakar sering mendermakan hartanya untuk kaum
muslimin yang miskin dan untuk membebaskan budak yang disiksa oleh majikannya
karena memeluk agama Islam, misalnya Bilal.
Perangai
Abu Bakar RA sangat mulia, maka sangat pantas untuk diteladani oleh setiap
muslim. Kemuliaan dan keteladanan Abu Bakar tidak hanya diakui oleh Rasulullah
SAW atau para sahabat-sahabatnya. Dalam al Qur’an pun juga di kisahkan.
Kemuliaan
dan keteladanan Abu Bakar yang dikisahkan dalam Al Qur’an diantaranya:
1.
Pembenar Segala Berita nabi Muhammad SAW
Kita
ketahui bahwa sahabat Nabi yang satu ini adalah orang yang selalu membenarkan apa yang diberitakan oleh nabi Muhammada SAW.
Ketika orang lain meragukan sesuatu berita yang disampaikan Nabi Muhammad SAW,
Abu Bakar selalu membenarkannya.
2.
Orang yang paling taqwa setelah Nabi Muhammad SAW
Abu Bakar memerdekakan tujuh orang budak yang disiksa oleh
majikannya. Mereka disiksa hanya karena beriman kepada Allah SWT. Dengan
dimerdekakannya, maka ke tujuh orang budak itu selamat dari siksaan majikan
mereka. Dan yang terpenting adalah mereka dapat menyelamatkan keimanan mereka
kepada Allah SWT.
3.
Pendamping nabi di dalam Gua
Abu Bakar merupakan pendamping setia Nabi Muhammad SAW baik
dalam suka dan duka ketika dikejar-kejar oleh Abu Jahal dan pasukannya.
4.
Penolong Agama Allah SWT
Kaum Muslimin enggan untuk berangkat jihad dalam peperangan
Tabuk yaitu untuk menolong agama Allah kecuali Abu Bakar. Abu Bakar sebagai
pencerah suasana, menyadarkan kaum muslimin agar terhindar dari bisikan kaum
munafik yang menyesatkan .
Akhirnya mereka menyadari kekeliruannya dan tumbuh
semangatnya untuk berangkat ke medan perang, membela tegaknya agama Allah
(menolong agama Allah).
1. Sahabat
yang pemaaf
Abu Bakar pernah bersumpah tidak akan memberi nafkah kepada
Misthah, seorang kerabatnya sendiri yang miskin yang menuduk Aisyah berbuat
serong
Tetapi Abu Bakar segera memaafkan Mitsthah dan mencabut
sumpahnya seraya berkata”Ya Tuhan kami, kami pasti menginginkan ampunan-Mu dan
kami akan memberi nafkah kembali kepada Misthah sebagaimana mestinya”
Selain
Al Qur’an, dalam Hadits banyak keteladanan dari Abu Bakar yaitu:
- Kepercayaan nabi Muhammad SAW
- Sahabat yang paling kuat imannya
- Abu bakar bukan sembarang sahabat
- Penenteram hati Rasulullah SAW
- Sahabat yang pertama kali masuk surga
- Ahli surga
- Teladan bagi umat islam
- Sahabat paling Dermawan
- Sahabat paling pemaaf
- Sahabat paling penyantun
- Sahabat paling pemberani
Apa
yang Dikatakan Rasullullah SAW tentang Abu Bakar RA
Abu Bakar RA adalah orang dewasa pertama yang masuk islam, tetapi bukan
itu saja, Rasullullah SAW juga memujinya
karena cara penerimaan ajakan Rasullullah SAW untuk memeluk islam. Tentang hal
ini Beliau bersabda, "Tiada pernah aku mengajak seseorang masuk Islam,
tanpa ada hambatan, tanpa mengemukakan pandangan dan alasan kecuali Abu Bakar.
Ketika aku menyampaikan ajakan tersebut, dia langsung menerimanya tanpa ragu
sedikitpun."
Abu
Bakar RA juga sahabat Rasullullah SAW jauh sebelum Beliau mendakwahkan Islam.
Selisih usianya yang hanya bertaut dua tahun lebih muda, dan kemuliaan budi
pekerti Abu Bakar dibandingkan orang-orang Makkah saat itu, membuatnya dekat
dan akrab dengan Rasullullah SAW. Bahkan Abu Bakar menjadikan sosok Nabi SAW
sebagai cerminan dan teladan untuk meningkatkan kualitas dirinya. Tak heran
begitu memeluk Islam, keimanan dan keteguhannya dalam menjaga agamanya tak
diragukan lagi, bahkan Rasulullah SAW sendiripun memujinya. Beliau bersabda
tentang dirinya "Jika ditimbang keimanan Abu Bakar dengan keimanan seluruh
umat, akan lebih berat keimanan Abu Bakar." (HR Iman Baihaqi, dalam Asy
Syib)
Masih
banyak lagi pujian Nabi SAW terhadap Abu Bakar, misalnya : Pemimpin jamaah di
surga, Semua pintu surga akan memanggilnya untuk memasukinya, Orang pertama
yang masuk surga dari umat Nabi SAW, dll.
Kegigihan Abu Bakar RA dalam Menjalankan dan Mendakwahkan
Agamanya
SUMBER : http://www.speedytaqwa.com/aboutislam/detail/15/40/abu-bakar-as-shiddiq-ra-.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar